GUNUNG BETUNG PESAWARAN LAMPUNG
Lampung Pesawaran- Gunung Betung adalah salah satu gunung yang ada di Lampung, gunung yang lokasinya paling dekat dengan pusat Kota Bandar Lampung. Gunung Betung sendiri termasuk ke dalam kawasan hutan konservasi yang dilindungi oleh negara dan merupakan daerah yang masuk ke dalam kawasan hutan registrasi 19 taman hutan raya Wan Abdul Rahman (Tahura War).
Ketinggian Gunung ini memang tidak terlalu tinggi cuma sekitar 1.240 m DPL sampai 1.6 40 DPL kawasan gunung Betung secara administratif masuk ke dalam Kotamadya Bandar Lampung dan beberapa kecamatan di Kabupaten Pesawaran yaitu Padang Cermin Way Lima Kedondong dan juga Gedung Tataan bagi para pencinta alam maupun yang menyukai kegiatan berkemah Gunung Betung merupakan salah satu tempat favorit yang paling sering dikunjungi, bukan hanya pemandangannya yang indah tapi juga karena lokasinya yang dekat dengan Kota Bandar Lampung.
Gunung betung menyajikan keindahan alam dan surga dunia yang sangat menawan, indahnya bentangan Kota Bandar Lampung menjadi sebuah lukisan yang indah dan tidak di Terlupakan selain keindahan alamnya yang menakjubkan gunung betung juga menyimpan banyak potensi alam seperti air terjun yang terdiri dari 7 tingkatan dan tebing-tebing pegunungan yang menawan.
Gunung Betung juga diwarnai oleh beragam fakta dan mitos yang dahulu sampai sekarang dipercayai oleh masyarakat sekitar, bahkan para pendaki Sejati Gunung Betung. Faktanya dulu ada salah seorang peleton tentara Belanda tersesat di gunung Betung, hilang tanpa jejak di Gunung ini ada 7 makam para Aulia yaitu penyebar agama Islam yang bersembunyi dari kejaran tentara Belanda yang ingin menghabisi mereka memutuskan untuk bersembunyi di gunung ini, demi menyebarkan agama Islam kepada masyarakat Lampung mitosnya Gunung ini mempunyai Hutan Larangan yang apabila kita memasuki kawasan hutan larangan ini kita akan berputar-putar dan kembali lagi ke tempat yang sama. Faktanya sudah banyak para pendaki gunung ini yang bercerita kalau memang benar ada bahkan kelompok pendaki Kembali ke tempat yang sama sampai lebih dari 5 kali, ciri-cirinya kalau kita tersesat di Hutan Larangan itu kita akan masuk ke Perkebunan karet dan keluar di perkebunan coklat dan seterusnya.
Waktu itu ada orang tersesat bercerita Mereka melihat penyadap karet, Mereka bertanya kepada orang tersebut dan orang tersebut menunjukkan arah yang sama saat mereka tersesat ketika mereka beralih mereka ke arah orang tersebut dan penyadap itu sudah menghilang ketika kita merasa tersesat jauh dari gunung ini, kita merasa ada gangguan di sekitar kita seperti dilempari kerikil atau sebagainya kita harus membacakan sebuah bacaan seperti mantra bunyi "Temon Panin panu Bendul nyontek" dan buat para pendaki yang percaya itu mereka membacakan bacaan tersebut gangguan pun akan hilang dan mereka bisa keluar dari daerah larangan. Di Gunung Betung ada sebuah SD markas untuk menyebut SD Negeri 2 Sungai langka karena lokasi ini dulunya adalah bekas markas tentara Belanda kalau malam Jumat warga sekitar sering mendengar suara kebisingan di bagian selatan saat ditengok tidak ada apa-apa.
0 comments